Cara Menidurkan Anak Yang Tepat dan Ampuh

suaramilenial.id Hai balik lagi bareng kita dalam parenting milenial. Nah, salah satu hal yang patut untuk kamu pelajari dalam parenting adalah cara menidurkan anak yang tepat. Selain tepat, tentu saja ampuh untuk segera mengantarkan anak tertidur pulas menuju alam mimpi.

Tidur menjadi salah satu kebutuhan dasar yang harus terpenuhi dalam tumbuh kembang anak. Karena anak yang kurang tidur biasanya akan tidak bersemangat, kelelahan, dan tentu saja tidak baik bagi perkembangan dan kesehatannya. Namun, persoalan menidurkan anak memang tidak bisa dianggap sepele, banyak loh orang tua yang kesulitan dalam menidurkan anak. Sehingga anak tidak mendapatkan tidur yang berkualitas.

Baik Ibu atau pun Ayah milenial, tentu memiliki cara dan gaya tersendiri dalam menidurkan anak. Selama ini mungkin Ibu yang lebih banyak berperan dalam urusan menidurkan anak, pertanyaanya bagaimana ketika Ibu sedang ada urusan, harus ke luar rumah? Bagaimana carfa ayah menidurkan anak-anaknya?

Menjadi Ayah memang tidak mudah, sebagai milenial kamu harus terus belajar bagaimana menjadi ayah yang baik. Salah satunya dengan memiliki kemampuan menidurkan anak, agar anak-anak kamu mendapatkan kualitas dan kuantitas tidur yang cukup. Nah berikut adalah cara yang bisa kamu pakai ketika menjadi ayah dalam menidurkan anak kesayangan:

Kesalahan Menidurkan Anak Bagi Seorang Ayah

Masih banyak di luar sana seorang ayah merasa kesulitan untuk menidurkan anaknya. Terlebih lagi saat ayah harus beruduaan saja dengan balita di rumah sedangkan istri masih ada urusan pekerjaan di luar. Oleh karena itu, ayah menidurkan anak adalah artikel petunjuk untuk memudahkan para ayah membuat anak tidur.

Kebiasaan yang dilakukan oleh para ayah untuk memudahkan pekerjaan menidurkan anak adalah membawanya naik motor. Biasanya para ayah menggunakan trik memboncengkan anaknya motor hingga tertidur. Tapi, hal itu bisa berdampak kurang baik!

Memang, tidak ada dampak spesifik yang bisa dibuktikan menidurkan anak dengan cara mengajaknya berkendara. Kebanyakan artikel dampak bayi naik motor bersifat normatif seperti risiko kecelakaan, menyebabkan gangguan pernafasan, dan sebagainya.

Namun, IMaos memiliki pandangan lain terkait dampak kurang baik dari mengajak bayi naik motor sebagai cara menidurkannya. Sebagai seorang ayah yang berpengetahuan, kalian harus menyadari bahwa dampak kurang baiknya adalah mengakibatkan bayi ketergantungan. Jika bayi sudah terbiasa tidur karena diajak naik motor nanti akan meropotkan.

Dalam hal ini, orang yang direpotkan bukanlah kalian para ayah yang menggunakan cara menidurkan anak dengan mengajaknya berkendara. Tapi, orang yang kerepotan adalah orang lain yang mengasunya. Bisa istri kalian atau ibu kalian!

Belum tentu kan istri atau ibu kalian akan melakukan cara yang sama dengan kalian. Cara menidurkan anak dengan cara menaiki motor butuh skill lelaki. Butuh ketangguhan dan keseimbangan saat mengendarai motor bersamaan dengan menidurkan anak. Tidak semua perempuan bisa melakukannya. Lalu, bagaimana caranya?

Ayah Menidurkan Anak dengan Cara Menghembuskan Udara

Kalian para ayah harus paham terlebih dahulu konsep anak tidur saat naik motor. Jadi, hampir semua anak itu akan mudah sekali tertidur jika dibonceng di depan naik motor. Hal ini biasanya dilakukan oleh para ayah yang ingin cara cepat dan sederhana. Mengajak anak berkeliling rumah naik motor lalu mereka tidur.

Hal mendasar yang membuat anak tertidur bukanlah naik motor. Kalian harus sadar jika anak-anak tidur naik motor itu karena angin yang menghempas wajah. Angin yang menghempas tepat di wajah akan membuat mata terasa berat dan kepala terasa sejuk.

Hal ini sebenarnya berlaku juga untuk orang tua. Jika kalian memang sudah lelah, saat kalian naik motor pun akan merasa kantuk. Atau, saat kalian lelah lalu duduk tepat di depan kipas angin pun rasa kantuk itu muncul. Tapi, kamu adalah orang dewasa. Saat kantuk muncul pasti langsung menuju tempat yang nyaman untuk tidur.

Beda dengan bayi. Seorang bayi belum bisa membedakan mana kantuk, lapar, kebelet, dan berbagai perasaan yang dimilikinya. Saat mereka memiliki perasaan yang tidak sesuai dengan ekspektasi, mereka hanya menangis. Saat bayi sulit tidur bukan berarti bayi itu tidak mengantuk. Mereka hanya bingung harus berbuat apa.

Oleh karena itu, ayah harus paham cara menidurkan anak. Dan, IMaos merekomendasikan cara paling ampuh untuk kalian, yakni menghembuskan udara ke wajah anak. Berikan hembusan udara tepat di wajah anak. Ingat! Hembusan udara ya, bukan angin!

Hembusan udara berarti memberikan angin sepoi-sepoi. Hembuskan tepat diwajah anak, ya. Bukan di badan! Hal ini karena akan menimbulkan efek berat pada mata anak karena hembusan udara tadi. Saat anak merasa berat untuk membuka matanya maka pilihannya hanya tidur.

Kipas Angin Mini untuk Menidurkan Anak

Sekarang kalian tidak perlu khawatir lagi jika diminta tolong istri menjaga anak di rumah. Tak perlu khawatir lagi mengajak anak tidur agar kalian bisa melanjutkan aktifitas lain di rumah. Cukup gunakan cara hembusan udara di muka anak.

Kalian bisa melakukannya dengan cara manual, yakni mengipas anak dengan bantuan buku atau semacamnya. Tapi, saran kami kalian membeli kipas angin mini di toko elektronik. Hal ini karena lebih mudah dan tidak melelahkan.

Kalian hanya cukup merebahkan anak di kasur dan mengajaknya bercerita sembari memegang kipas mini yang dihadapkan di wajah anak. Kalian bisa mendapatkan kipas mini dengan harga terjangkau. Rentang harga kipas ini kisaran Rp. 20.000 hingga Rp. 100.000 saja. Murah kan!

Hanya dengan mengeluarkan biaya segitu kalian sekarang punya senjata ampuh untuk menidurkan anak. Tidak perlu repot lagi menggendong anak dan mengajaknya keliling naik motor supaya mereka tertidur. Cukup direbahkan lalu hembuskan tepat di wajah anak.

Nah demikian Parenting Milenial kali ini tentang Cara Menidurkan Anak Yang Tepat dan Ampuh. Apakah kamu memiliki cara tersendiri ? Kamu bisa bagikan pengalaman kamu sebagai orang tua milenial melalui kolom Pojok Milenial. Semoga pembahasan ini bermanfaat, salam!

Artikel ini adalah rubrik khusus membahas seputar parenting dan keluarga milenial. Bagi kamu yang memiliki pengalaman seputar parenting dan keluarga milenial, boleh banget kirim pengalaman kamu ke sapasuaramilenial@gmail.com