Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatur Gaji Suami 2 Juta dan Bisa Menabung


Suaramilenial.id Upah Minimum Regional berbagai daerah di Indonesia, masih ada yang berkisar 2 juta. Bahkan, tidak sedikit yang masih memiliki gaji bulanan kurang dari 2 juta. Nah, jika ini juga yang milenial alami, bagaimana cara mengatur gaji 2 juta? Apakah gaji 2 juta cukup untuk rumah tangga? Jika suami memiliki gaji 2 juta, bagaimana cara mengatur gaji suami 2 juta? Yuk kita bahasa bersama.

Pada dasarnya besaran gaji seseorang bergantung pada pekerjaan dan tempat mereka bekerja. Jika pun telah ada patokan upah minimum, namun tidak serta merta kamu hanya mendapatkan gaji sebatas UMR / UMK tersebut.

Misalnya, ada berbagai tunjangan, atau kerja tambahan yang bisa mendatangkan gaji lebih setiap bulannya. Akan tetapi, pada situasi seperti saat ini, yang mana pekerjaan semakin sulit. Rasa-rasanya gaji 2 juta pun patut untuk kita syukuri.

Ya, cukup tidak cukupnya, akan kembali pada bagaimana pengeluaran kita. Ini juga berhubungan dengan seberapa besar beban pengeluaran bulanan rumah tangga kita.

Jika, memang masih masuk dalam hitungan, tentu saja bisa. Namun, jika pengeluaran lebih besar dari pada gaji 2 juta. Ya, harus ada solusi agar beban pengeluaran tersebut dapat kita tanggulangi.

Lalu, jika saat ini kamu yang telah berkeluarga dan mendapati kenyataan bahwa suami kamu memiliki gaji antara 2 jutaan. Bagaimana cara mengatur gaji suami 2 juta ini?

Tentu saja kamu perlu menyiasati dengan hati-hati, agar kamu bisa benar-benar bisa mengelola gaji suami kamu dengan baik. Berikut adalah cara mengatur gaji suami 2 juta versi suaramilenial.id

1. Mencatat Semua Penghasilan

Mencatat Semua Penghasilan

Hal pertama yang perlu untuk kita lakukan dalam mengatur gaji suami 2 juta adalah dengan mulai mencatat semua penghasilan. Mungkin gaji suami memang hanya 2 juta.

Namun bisa saja suami memiliki penghasilan tambahan dari pekerjaan lain, atau berbagai upah lembur yang bisa ia dapatkan.

Selain bersumber dari suami. Coba kamu periksa kembali, apakah kamu juga memiliki penghasilan. Jika kamu bekerja, tentu kamu juga memiliki gaji bulanan.

Namun, untuk kamu yang saat ini menjadi Ibu Rumah Tangga penuh, bisa saja kan kamu tetap memiliki pendapatan dari kegiatan harian kamu.

Nah, sekecil apa pun penghasilan yang kamu dan suami bisa kumpulkan dalam satu bulan, sebaiknya kalian catat semua. Mengapa ini penting?

Karena kalian harus mengetahui sebenarnya, berapa sih total pendapatan atau total penghasilan setiap bulan dari rumah tangga kalian.

Mengetahui total penghasilan rata-rata setiap bulan ini, akan membuat kalian lebih mudah dalam mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 2 juta.

Karena, kalian jadi bisa membuat berbagai prioritas keuangan, dan tentu saja untuk mengatur bagaimana pengeluaran kalian setiap bulan.

2. Mencatat Semua Pengeluaran


Setelah kalian mengetahui detail penghasilan dalam satu bulan, maka selanjutnya adalah mencatat semua pengeluaran kalian. Berbagai pengeluaran yang tidak bisa terhindarkan sampai pada pengeluaran yang sebenarnya bisa kalian tinggalkan atau tidak kalian penuhi.

Coba untuk mencatat semua pengeluaran setiap bulan. Misalnya, pengeluaran untuk biaya sewa tempat tinggal, ini ketika kalian belum memiliki rumah sendiri. Atau biaya transportasi, termasuk bensin bagi kalian yang memiliki kendaraan, dan juga biaya perawatan kendaraan kalian.

Selain itu, ada biaya untuk kebutuhan konsumsi harian selama satu bulan. Biaya konsumsi makan dan minum ini, bisa kalian hitung secara detail. Termasuk buat kamu dan suami yang suka jajan.

Seberapa kecil atau besar pengeluaran kalian untuk urusan makan ini, harus kalian uraikan dan catat dengan baik.

Kemudian, untuk bisa mengatur gaji suami 2 juta dari sisi pengeluaran. Kalian juga perlu saling jujur, pengeluaran-pengeluaran pribadi kalian. Nah, ini misalnya apakah suami perokok, atau pengeluaran kamu untuk skincare dan lain sebagainya. Semua nilai biaya ini harus kalian catat secara jujur.

3. Mengatur Gaji 2 Juta Dengan Menilai Prioritas Bulanan

Setelah kalian mengetahui pengeluaran bulanan rumah tangga kalian. Selanjutnya dalam cara mengatur gaji suami 2 juta adalah dengan melakukan penilaian prioritas atas pengeluaran bulanan. Apa artinya? Yaitu, membuat klasifikasi mana yang penting, kurang penting, sampai tidak penting.

Contohnya, untuk yang prioritas seperti kebutuhan akan tempat tinggal, kebutuhan akan makanan setiap hari, kebutuhan biaya transportasi dan komunikasi. Serta berbagai hal lain, yang jika kamu tiadakan, akan mengganggu kehidupan kalian.

Lalu, yang menjadi kurang penting misalnya adalah, dalam hal makan yang harus dengan menu itu, atau harus makan di tempat itu. Padahal urusan makan bisa kamu ganti dengan yang lain, yang pasti sehat dan mencukupi kebutuhan gizi dan memberi energi untuk kamu.

Maka, menu makan atau tempat makan. Bisa kamu ganti menjadi lebih hemat. Ini berkaitan dengan bagaimana pengeluaran kamu dan suami setiap hari untuk kebutuhan makan dan minum. Apa lagi, pengeluaran makan dan minum dalam rumah tangga biasanya cukup besar.

Lalu, yang tidak penting. Apa saja pengeluaran yang tidak penting? Kamu bisa identifikasi dengan membuat lis, apakah hal tersebut jika kamu tidak penuhi akan baik-baik saja.

Jika demikian, maka sebenarnya pengeluaran untuk hal tersebut bisa kamu tiadakan, karena hal tersebut masuk pada prioritas yang tidak penting.

4. Menghemat Pos yang Tidak Perlu



Mungkin mengubah kebiasaan tidak berlangsung mudah. Jika pun kamu sudah membuat penilaian terhadap prioritas pengeluaran bulanan keluarga kamu. Namun sering kali kamu masih lupa untuk menghindari berbagai pos yang tidak perlu.

Maka, kamu dan suami dalam mengatur gaji suami 2 juta perlu untuk membuat komitmen bersama. Tidak harus langsung, namun pelan-pelan mulai melakukan penghematan pada pos yang tidak perlu.

Ini jika kalian lakukan dengan sungguh-sungguh, maka pos pengeluaran bulanan kalian akan semakin berkurang setiap periodenya.

Nah, jika pengeluaran bisa makin berkurang. Maka, bisa jadi gaji suami 2 juta cukup untuk satu bulan. Bahkan, tidak menutup kemungkinan kamu bisa menabung dan investasi dari gaji suami 2 juta ini.

Ya, semua Kembali lagi, bagaimana kamu dan suami melihat jangka Panjang dari perencanaan keuangan keluarga kalian.

Intinya, setelah kalian paham pada pos mana saja yang sebaiknya bisa kalian stop atau tinggalkan. Langkah yang harus kalian segera lakukan adalah melakukan penghematan pada berbagai pos yang tidak perlu itu. Usahakan setiap bulan, pos tidak perlu semakin banyak yang kalian tinggalkan.

5. Mengatur Gaji Suami 2 Juta dengan Mulai Membiasakan Hidup Hemat


Ketika kalian sudah membuat daftar catatan mengenai pengeluaran bulanan, sudah tahu mana yang prioritas dan yang tidak. Kemudian, kalian mulai menyadari untuk melakukan penghematan atau pengurangan anggaran pada pos yang tidak perlu. Maka, kalian sudah siap untuk mulai berhemat.

Ya, dalam cara mengatur keuangan gaji suami 2 juta yang bisa kalian lakukan adalah mulai membiasakan hidup hemat.

Karena, gaji berapa pun jika kalian terbiasa boros yang akan tidak cukup. Namun, dengan gaji UMR jika kita bisa berhemat, kemungkinan akan cukup.

Memulai berhemat ini, bukan lantas mengurangi berbagai pengeluaran secara ketat atau ekstrem ya. Tentu saja, penghematan harus juga kita maknai dengan baik. Tidak kemudian malah jadi hemat dan kurang makan. Artinya, menghemat ya pada hal-hal yang bisa kalian hemat.

Sebagai contoh yang sudah kita sebut sebelumnya. Misalnya, jika sebelumnya urusan makan harus dengan menu A dan makan di restoran atau rumah makan B.

Maka, kalian bisa memulai mencari alternatif menu lain, atau tempat lain, yang masih sama enak dan bergizi namun secara harga lebih terjangkau.

Perilaku ini, cermin kamu mulai berhemat loh. Artinya, tetap terpenuhi kebutuhan makan dan minum. Namun, kamu bisa menyimpan uang untuk kebutuhan lain karena mendapat harga yang lebih murah. Ini juga berlaku pada berbagai pos pengeluaran yang lain.

6. Membiasakan Untuk Membuat Bekal Makanan


Cara mengatur keuangan gaji suami 2 juta selanjutnya, masih berhubungan dengan memulai kebiasaan hidup hemat, yaitu membuat bekal makanan. Dalam rumah tangga, pengeluaran akan makan minum memang cukup besar, dan juga menjadi pengeluaran prioritas.

Nah, jika setiap hari misalnya kita perlu mengeluarkan paling tidak 15.000 x 3 untuk makan. Maka, ini bisa kita hemat dengan kita mulai membiasakan untuk membuat bekal makan. Paling tidak, untuk kebutuhan makan siang, tidak perlu beli.

Namun, persoalannya adalah apakah kamu bisa memasak untuk suami, atau suami bisa memasak untuk kamu? Jika kalian sama-sama belum bisa memasak.

Ini juga menjadi momen yang tepat, kalian bisa saling belajar memasak berama Ketika akhir pekan. Ya, paling tidak sampai kalian bisa, kan jadi lebih dekat satu sama lain.

Oh iya, ketika kalian sudah memutuskan masak sendiri, dan ingin membawa bekal makan untuk lebih hemat. Jangan lupa, untuk mencari bahan makan yang juga dengan prinsip hemat.

Tetap cari yang bergizi, terpenuhi kebutuhan energi harian, dan masih terjangkau atau bahkan murah.

Sehingga jika kalian hitung dengan harus membeli makan dan minum, masih hemat ketika masak sendiri dan membawa bekal sendiri. Jangan lupa juga, hitung kebutuhan untuk masak, seperti pengeluaran untuk gas ketika masak, dan berbagai hal lainnya.

7. Jangan Terjebak kartu Kredit


Gaji suami hanya 2 juta, sementara pengeluaran banyak, ah lebih baik pakai kartu kredit biar bisa terpenuhi berbagai pengeluaran. Hayo, kamu pernah berpikir begitu? Jika iya, maka buang jauh-jauh pikiran yang seperti itu. Karena akan memberikan dampak tidak sehat pada keuangan kalian nantinya.

Kartu kredit memang memberikan berbagai kemudahan dalam urusan belanja atau pembayaran. Apa lagi saat ini mulai bermunculan berbagai kartu kredit digital, yang mana kamu tidak perlu repot dalam mendaftarkan diri untuk bisa menggunakan kartu kredit digital.

Namun, berbagai kemudahan itu, bisa menjadi kesulitan luar bisa untuk kamu nantinya. Ini karena sifat kartu kredit adalah pinjaman bulanan, artinya kamu  harus membayar dalam periode tertentu. Nah, jika kamu tidak membayar, ya akan ada persoalan.

Juga patut kamu ingat, bahwa kartu kredit itu memiliki bunga. Nah, bunga ini bukan sedikit loh. Artinya, kamu bisa pakai kapan saja, tapi harus bayar lunas lengkap dengan bunganya. Alih-alih kamu bisa cukup dengan gaji 2 juta, malah nombok yang ada.

Selain itu, jika kamu punya kartu kredit, biasanya pola konsumsi kamu akan berubah. Kamu akan  menjadi lebih konsumtif, karena ada kartu kredit yang siap sedia memberikan kamu pinjaman pembayaran. Ini akan berdampak buruk, karena secara pemasukan dan pengeluaran menjadi tidak seimbang.

8. Fokus Pada Tujuan Keuangan Jangka Panjang

Gaji suami hanya 2 juta, dan kamu ingin tetap bisa menabung. Maka, kamu harus memiliki fokus keuangan jangka panjang yang jelas. Apa sih fokus tujuan keuangan kamu? Apakah dalam lima tahun lagi kamu akan membeli rumah? Atau kamu ingin memiliki usaha?

Apa pun yang menjadi fokus pada tujuan keuangan kamu, perlu kamu catat dengan baik. Ingat selalu tujuan keuangan kamu. Dengan kamu selalu ingat pada tujuan, maka berbagai hal yang bersifat pemborosan atau konsumtif tidak perlu, bisa kamu hindari.

Seseorang atau rumah tangga yang memiliki tujuan keuangan jangka panjang, biasanya akan lebih berhasil dalam mengelola keuangan. Ini karena mereka punya hal yang ingin mereka raih. Memiliki mimpi bersama dalam rumah tangga yang akan mereka wujudkan.

Karena itu, tidak ada salahnya kamu dan suami mulai membuat berbagai tujuan keuangan jangka panjang. Jadi, walau gaji masih 2 juta, tetap saja bisa menabung dan bersiap untuk membangun rumah impian atau memulai usaha dalam lima atau sepuluh tahun mendatang. Semua bisa, dengan menabung dan fokus.

9. Mulai Menabung Berapa pun Itu Menjadi Cara Mengatur Gaji Suami 2 Juta yang berhasil


Apakah kamu memiliki kebiasaan menabung? Tidak? Wah kamu harus mulai membiasakan untuk menabung. Karena, nasihat bahwa kita harus rajin menabung, nyatanya adalah nasihat mengatur keuangan yang terbaik.

Pengelolaan keuangan rumah tangga, tidak akan berhasil jika tidak ada pos untuk menabung. Ya, berapa pun pendapatan kamu, akan habis pada bulan itu juga. Jadi, kamu hanya akan mencari dan membuang lagi.

Maka, biar kamu tidak sekedar mencari dan membuang lagi.  Kamu harus memulai menabung dari sekarang. Jika saat ini gaji suami 2 juta, bukan jadi alasan untuk tidak menabung. Berapa pun pendapatan kamu, harus memiliki anggaran khusus untuk tabungan kamu.

Berapa pun jumlah yang bisa kamu sisihkan untuk tabungan, maka lakukan dengan rutin. Ada banyak cara agar kamu bisa menabung. Dan tentu saja ada banyak produk bank atau model tabungan yang cocok untuk generasi milenial dan gen z seperti kamu. Cek saja rekomendasi menabung ala suaramilenial.id

10. Mengatur Gaji Suami 2 Juta dengan Coba Untuk Mulai Investasi


Buat kamu yang sudah membiasakan diri menabung, tentu tidak akan asing dengan kata investasi. Nah, sudah investasi apa saja kamu? Walau gaji UMR bukan berarti kamu tidak bisa memulai investasikan?

Mungkin bagi banyak orang ketika mendengar kata investasi langsung ke pikiran sebuah aset dengan modal yang besar. Padahal tidak demikian.

Investasi bisa kalian lakukan dengan berapa pun pendapatan yang kalian miliki. Intinya, bagaimana kalian mengelola pendapatan agar lebih berkembang.

Kamu dan suami bisa membicarakan perihal investasi ini. Ada banyak kok jenis investasi yang bisa kamu mulai dengan modal minim.

Misalnya, karena gaji 2 juta, ya kamu bisa hitung berapa sisa setiap bulannya? Nah, dari sisa ini sebagian bisa kamu sisihkan untuk investasi, misalnya investasi logam mulia.

Logam mulia bisa menjadi pilihan investasi awal dalam cara mengatur keuangan gaji suami  juta. Karena investasi emas atau logam mulia saat ini bisa dalam jumlah terkecil, tidak lagi gram tapi berapa pun uang yang kamu punya bisa dikonversi menjadi nilai logam mulia. Banyak kok yang menyediakan investasi ini.

Namun ingat, kamu perlu untuk investasi emas atau investasi logam mulia melalui penyedia yang jelas dan legal. Upayakan untuk mencari sumber informasi yang tepat.

Dan jangan lupa cek juga izin usaha mereka. Yang pasti-pasti saja, pakai penyedia yang sudah mapan dan memiliki rekam jejak bagus.

11. Mengajarkan Pada Anak untuk Berhemat


Kamu sudah berumah tangga dan sudah dikarunia momongan? Wah, selamat ya! Eit, tapi bagaimana dengan pengeluaran kamu? Tentu bertambah? Anak telah membawa rezekinya masing-masing, namun demikian, sebagai orang tua kita perlu memberikan pemahaman keuangan sejak dini. Ini berkaitan dengan pola hidup sehat dan hemat.

Mulailah untuk mengajarkan pada anak hidup hemat. Bicarakan perihal keuangan keluarga dengan anak kamu, ini jika memang anak kamu sudah cukup untuk memahami perihal kondisi keuangan keluarga.

Jika belum, maka kamu bisa mengajarkan pada mereka bagaimana cara berhemat.

Tidak serta-merta langsung mengajarkan mereka untuk hemat pengeluaran tentunya. Namun, mengajarkan pelan-pelan hal-hal yang prioritas dan tidak prioritas.

Bahkan, mengajarkan cara anak berhemat sesederhana mengajarkan mereka untuk lebih menghargai makanan, menghargai barang yang mereka punya.

Seputar parenting, pola asuh anak kamu bisa baca berbagai artikel menarik yang telah suaramilenial.id tulis dalam atau kamu juga bisa mengunjungi salah satu website jaringan kami yang mengulas keseharian dalam rumah tangga dan peran sebagai pengasuh yaitu www.menjadiayah.id bagaimana parenting bagi lelaki.

12. Mulai Buat Komitmen Keuangan Jangka Panjang


Seperti halnya keputusan kalian untuk menikah yang tentu saja bermula dari komitmen membangun rumah tangga terbaik versi kalian. Maka, dalam mengatur keuangan gaji suami 2 juta juga perlu adanya komitmen keuangan jangka panjang kamu dan pasangan.

Apa sih yang menjadi tujuan keuangan kamu dalam tahun-tahun mendatang. Cobalah untuk kalian temukan dan catat. Buat daftar prioritas, tulis secara detail berapa dana yang kalian inginkan. Lalu pada tahun ke berapa kalian bisa mencapai. Berapa komitmen tabungan setiap bulan kalian?

Dengan kamu dan suami membuat komitmen terhadap keuangan kalian. Maka, berbagai hal yang kalian inginkan akan terwujud. Membuat komitmen ini mungkin saja bagi kamu kurang penting.

Tapi ingat, dengan adanya komitmen maka kalian akan terikat dan menjadi selalu ingat dengan pendapatan kalian yang harus kalian sisihkan untuk mengatur keuangan kalian di masa mendatang.

13. Bicarakan Persoalan Keuangan Dengan Pasangan


Cara mengatur keuangan gaji 2 juta selanjutnya adalah dengan membicarakan bersama pasangan. Pahamilah bahwa dalam keluarga, dalam rumah tangga persoalan ekonomi menjadi tanggung jawab bersama. Jadi, semua keputusan adalah keputusan bersama.

Membicarakan persoalan keuangan ini, menjadikan kita menjadi lebih terbuka satu dengan yang lainnya. Misalnya, kamu sebagai istri membutuhkan anggaran lebih untuk kebutuhan pribadi, atau justru suami kamu yang sedang ada keperluan lain.

Dengan saling membicarakan persoalan keuangan, maka berbagai pengeluaran atau pun penghasilan dapat saling transparan. Jangan sampai, persoalan keuangan yang tidak saling dibicarakan menjadi pemicu perpisahan kalian.

14. Jangan Menjadi Konsumtif Hindari Pinjol


Berapa pun pendapatan kamu, apakah gaji suami 2 juta atau 10 juta, bahkan 30 juta. Jangan menjadi konsumtif. Karena sebesar apa pun pendapatan kamu, jika kamu terbiasa konsumtif maka akan tetap kurang.

Namun, jika kamu bisa mengendalikan perilaku konsumtif, maka pendapatan 2 juta pun menjadi cukup.

Coba untuk membuat lis prioritas secara mendalam. Jangan sampai belanja-belanja yang kamu lakukan sebenarnya tidak kamu perlukan dan hanya karena kamu seorang yang konsumtif. Selain itu, jangan turuti keinginan yang berlebihan.

Kamu juga jangan sampai terjebak dengan pinjaman online. Walau kemudahan dalam mendapatkan dana, sebaiknya jangan sekali-kali mencari solusi keuangan kamu dengan pinjol.

Dari pada kamu terjerat dengan bunga pinjol. Sebaiknya, hindari sifat konsumtif, mulai berhemat dan jangan lupa menabung.

15. Cari Penghasilan Tambahan Selain Pekerjaan Utama


Cara mengatur keuangan keluarga dengan gaji 2 juta selanjutnya adalah dengan mencari penghasilan tambahan. Saat ini gaji suami kamu 2 juta, dengan gaji 2 juta ini kamu rasa masih kurang untuk kebutuhan bulanan. Maka, ini saat yang tepat untuk memulai mencari penghasilan tambahan.

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Mulai dari bekerja lebih. Membuka jasa keahlian yang kamu dan suami miliki.

Memulai usaha online, atau apa pun yang bisa mendapat uang, baik itu jasa atau pun produk. Namun ingat, pastikan legal dan halal ya.

Saat ini sudah era digital, era pemasaran online. Kamu bisa banget mendapatkan penghasilan dari berbagai sumber. Misalnya dengan jualan online, atau menjadi blogger, menjadi youtuber. Dan berbagai pekerjaan tambahan yang bisa kamu lakukan berbasis online lainnya.

Kesimpulan Cara Mengatur Gaji Suami 2 Juta dan Bisa Menabung


Pada akhirnya, ketika kita memiliki gaji 2 juta dan sudah berumah tangga, masih bisa untuk memenuhi kebutuhan dan memiliki sisa menabung. Semua, tergantung dari bagaimana kita mengelola pendapatan dan pengeluaran.

Mungkin, memang berat. Tapi, jika kita pandai-pandai dalam merencanakan keuangan kita, baik itu jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Semua bisa kita lakukan. Kita bisa memilih metode yang paling sesuai dalam merencanakan keuangan kita.

Sebenarnya, ada 10 metode mengatur keuangan yang terbukti berhasil yang bisa kamu gunakan. Mulai dari metode sederhana, sampai metode yang membutuhkan keahlian khusus.

Nah, jangan lupa juga dalam perencanaan keuangan selalu ingat kebutuhan untuk pendidikan anak, atau pun peningkatan pendidikan dan keahlian kita. Jika kamu baru lulus, baru berumah tangga, ada rencana kuliah lagi misalnya. Sisihkan juga untuk itu.

Kamu juga bisa mencari informasi beasiswa untuk meringankan beban pengeluaran pendidikan kamu. Lebih lengkap silakan baca info beasiswa suara milenial. Siapa tahu ada yang sesuai dengan kamu.

Demikian pembahsan kita kali ini mengenai Cara Mengatur Gaji Suami 2 Juta dan Bisa Menabung. Semoga pembahasan ini bermanfaat dan memberikan gambaran perencanaan keuangan kamu ya. Salam!

Posting Komentar untuk "Cara Mengatur Gaji Suami 2 Juta dan Bisa Menabung"