Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Parenting Milenial Sikap Ayah Pada Anak Perempuan

Parenting Milenial Sikap Ayah Pada Anak Perempuan

Bagaimana sikap Ayah pada anak perempuan? Menjadi ayah adalah harapan bagi sebagian besar laki-laki yang sudah menikah. Bahkan, sebelum punya anak pun seorang laki-laki sudah membayangkan bagaimana mendidikan anak-anaknya kelak. Banyak hal yang ingin diajarkan oleh ayah kepada anak-anaknya tentang pengalaman hidupnya.

Seorang laki-laki mungkin akan lebih mudah mengajarkan pengalaman hidup kepada anak laki-laki juga. Mengajak anak laki-lakinya bermain bola, pergi memancing, maupun melakukan aktivitas-aktivitas fisik lainnya. Bisa dikatakan lebih mudah untuk seorang laki-laki mengurus laki-laki. Seorang ayah mengurus anak laki-lakinya.

Namun, bagaimana seorang laki-laki ternyata memiliki anak perempuan? Bagaimana sikap ayah kepada anak perempuan? Apakah bayangan mengajak anak bermain bola, pergi memancing, maupun melakukan aktivitas fisik itu masih mungkin dilakukan?

Sikap Ayah Pada Anak Perempuan Penentu Hubungan Baik Ayah dan Anak

Kembali lagi pada harapan jika seorang laki-laki menjadi ayah dari seorang anak laki-laki. Pasti akan banyak hal menyenangkan yang bisa dilakukan bersama. Namun, tidak ada orang tua di dunia ini yang mampu memastikan jenis kelamin untuk anak-anaknya kelak. Bisa jadi anaknya laki-laki, tapi tidak menutup kemungkinan juga anaknya perempuan.

Sikap ayah untuk anak perempuan pasti akan berbeda dengan anak laki-laki. Upaya menjadi ayah yang baik pasti akan dilakukan. Namun, untuk menjadi ayah tersayang memang perlu memperhatikan apa yang sekiranya bisa membuat anaknya bahagia. Pastinya, bentuk kebahagiaan anak laki-laki dan perempuan pun juga berbeda.

Hubungan ayah dan anak adalah salah satu hasil dari sikap ayah kepada anak-anaknya. Ada banyak dampak positif hubungan ayah dan anak yang baik. Namun, sikap ayah kepada anak yang kurang sesuai akan membuat hubungan antara anak dan ayah tidak dekat. Layaknya seorang anak yang selalu memanggil ibu daripada ayah dikarenakan kedekatan anak dan ibu lebih kuat.

Sikap Ayah dan Anak Perempuan

Sikap ayah pada anak perempuan harusnya memang berbeda daripada dengan anak laki-laki. Dalam hal ini, perbedaannya bukan pada kadar kasih sayangnya tetapi dari sisi perlakuannya. Mungkin tidak menjadi masalah jika seorang laki-laki memang menginginkan anak perempuan. Pastinya dia sudah cukup siap untuk menghadapinya.

Faktanya, kebanyakan pasangan memang pasrah dengan jenis kelamin anak karena menganggap semua anak adalah berkah. Namun, kepasrahan pasangan yang menjadi orang tua ini terkadang belum mempersiapkan diri menghadapi jenis kelamin anaknya. Dalam konteks ini adalah persiapan dalam menyikapi segala urusan anak.

Bentuk sederhana dari ketidaksiapan ini masih terbukti dari sikap ayah yang minim literasi tentang urusan kewanitaan. Sebuah kisah dari dari seorang ayah dengan dua anaknya menuturkan kepada tim imaos.id bahwa ia harus belajar menyisir dan mengepang rambut, memilih beragam jenis pakaian perempuan, sampai merasa bingung saat menyikapi anaknya menstruasi pertama kali.

Sikap ayah menghadapi anak perempuan memang tidak mudah. Terlebih lagi bagi para ayah yang sibuk dengan urusan pekerjaannya. Seorang ayah pasti akan kebingungan jikalau ditinggal istrinya ke luar kota dan mengurus anak gadisnya sendirian. Kebingungan itulah yang nantinya dapat membawa hubungan ayah dan anak gadisnya kurang baik.

Menjadi Teman Anak Perempuan

Menjadi Teman Anak Perempuan

Sikap ayah pada anak perempuan memang perlu perhatian dan pemahaman khusus. Beberapa hal yang harus benar-benar diperhatikan adalah memahami lingkungan, karakter dan emosi anak. Ketiga hal ini sangat penting untuk diperhatikan oleh seorang ayah yang memiliki anak perempuan.

Sikap ayah pada anak perempuan dalam aspek lingkungan tercermin dari dengan siapa dia bergaul dan referensi apa yang dia acu. Pergaulan anak perempuan cukup kompleks mengingat lingkungan sosial yang mengkonstruksi konsep perempuan juga sangat beragam. Memahami pergaulan dan referensi anak perempuan akan membantu ayah mendekatkan diri dengan anaknya.

Selain lingkungan, karakter anak perempuan juga perlu diperhatikan. Sikap ayah pada anak perempuan harus disesuaikan dengan karakter yang dimiliki si anak. Misalkan anaknya pendiam jangan dipaksakan untuk menjadi pribadi yang cerewet. Hal ini membantu ayah untuk mendapatkan kepercayaan dari anak.

Hal terakhir adalah memahami emosi anak. Pada dasarnya, sikap ayah pada anak perempuan harus bisa memahami emosi, ini tidak terpaku pada anak perempuan saja tetapi juga anak laki-laki. Tapi, kebanyakan dari pada wanita memiliki emosi yang lebih sensitif sehingga para ayah harus bisa menjaga sikap saat berinteraksi dengan anak perempuannya.

Parenting Milenial adalah rubrik khusus membahas seputar parenting dan keluarga milenial, kerja sama suaramilenia.id bersama imaos.id. Bagi kamu yang memiliki pengalaman seputar parenting dan keluarga milenial, boleh banget kirim pengalaman kamu ke sapasuaramilenial@gmail.com

Posting Komentar untuk "Parenting Milenial Sikap Ayah Pada Anak Perempuan"